Yandu di Madinah Gabungkan Layanan Dokumen, Sosialisai Produk, Serta Asistensi Keuangan

Tidak seperti Yandu sebelumnya, dalam kegiatan yang berlangsung selama dua hari di Madinah tersebut, KJRI Jeddah berupaya meningkatkan kualitas kegiatan outreach Yandu dengan menggabungkan tiga layanan sekaligus: layanan dokumen, sosialisasi produk, serta asistensi keuangan.

Madinah(ARAB SAUDI).BM- Sebagai upaya menjangkau kantong-kantong WNI di wilayah Barat Arab Saudi, KJRI Jeddah menggelar kegiatan Pelayanan Terpadu (Yandu) di wilayah Madinah pada 29-30 Januari. Kegiatan outreach yang berlangsung selama dua hari tersebut tercatat telah melayani 240 pemohon WNI terkait dokumen yang terdiri dari pelayanan kekonsuleran, keimigrasian, dan ketenagakerjaan. Beberapa bentuk layanan tersebut antara lain adalah penerbitan paspor, legalisasi ijazah kuliah, penerbitan perjanjian kerja, dan legalisasi permohonan nikah.
.
Menurut Konsul Jenderal RI Jeddah, beberapa perbaikan terus dilakukan oleh KJRI Jeddah untuk memberikan layanan prima kepada masyarakat WNI di Arab Saudi. Beberapa di antaranya adalah penggunaan dan pemutakhiran program Janji Temu yang memberikan kemudahan bagi calon penerima layanan untuk melakukan unggah data dan informasi. Program tersebut juga mengatur kedatangan calon penerima layanan sehingga dapat menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
.
Program Pelayanan Terpadu pada tahun 2020 dilaksanakan di sembilan kota di wilayah Barat Arab saudi, dengan total penerima layanan sebanyak 1.444 orang. “Pada tahun ini, dengan sistem Janji Temu serta mulai dilonggarkannya aktifitas masyarakat oleh negara setempat, KJRI Jeddah berkomitmen untuk terus meningkatkan angka tersebut,” tegas Koordinator Pelindungan Warga, Safaat Ghofur.
.
Selain layanan dokumen, Yandu yang digelar di Wisma Madinah tersebut juga mempromosikan aneka produk Indonesia kepada WNI dan WNA peserta Yandu. Kegiatan yang dikemas dengan nama “Aku Cinta Produk Indonesia” tersebut menghadirkan berbagai produk Indonesia seperti tuna kaleng, wafer, kopi, biskuit, kacang, dan tolak angin cair. Selain diperuntukkan sebagai sample produk Indonesia, aneka produk tersebut juga dibagikan kepada para pengunjung yang hadir.
.
Menurut Ketua Tim Promosi Ekonomi Terpadu, Dr, Windratmo, selain showcase produk-produk Indonesia, Yandu juga menyiapkan booth konsultasi bagi pengusaha setempat yang ingin melakukan diskusi tentang produk strategis yang mungkin bisa didatangkan dari Indonesia. “Semangatnya adalah promosi produk, sekaligus melakukan mapping pelaku usaha setempat serta membaca potensi produk Indonesia di wilayah Madinah.”
.
Untuk melengkapi kegiatan Yandu, dengan menjalin kerja sama dengan perwakilan perbankan Indonesia di Arab Saudi, KJRI Jeddah juga memfasilitasi pelayanan perbankan. Layanan tersebut ditujukan untuk membantu PMI yang bekerja di Arab Saudi guna mengelola keuangan/hasil kerja selama bekerja di Arab Saudi.(*)

Baca Juga

 

# Gan | KJRI Jeddah