 |
| Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu. (AFP) |
MOSKOW.BM- Kremlin menuduh pilot Israel "sengaja" menembak jatuh pesawat Rusia di Suriah pekan lalu, memperingatkan bahwa itu akan mempengaruhi hubungan antara kedua negara.
"Menurut informasi ahli militer kami, alasan di balik tembakan ini adalah tindakan yang disengaja para pilot Israel, yang tidak diragukan lagi akan mempengaruhi hubungan kami," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
Pernyataan Peskov dibuat, menyusul pengumuman Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu bahwa Moskow akan mengirim sistem pertahanan udara S-300 yang canggih kepada tentara Suriah.
Selain itu, Rusia juga akan memblokir komunikasi semua pesawat militer yang menyerang Suriah dari Mediterania.
Pada tanggal 17 September, sebuah pesawat Il-20 Rusia menembakkan rudal pertahanan S-200 milik Syria, ketika dia mendarat, menyusul serangan F-16 Israel di Suriah barat.
"Menurut informasi ahli militer kami, alasan di balik tembakan ini adalah tindakan yang disengaja para pilot Israel, yang tidak diragukan lagi akan mempengaruhi hubungan kami," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
Pernyataan Peskov dibuat, menyusul pengumuman Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu bahwa Moskow akan mengirim sistem pertahanan udara S-300 yang canggih kepada tentara Suriah.
Selain itu, Rusia juga akan memblokir komunikasi semua pesawat militer yang menyerang Suriah dari Mediterania.
Pada tanggal 17 September, sebuah pesawat Il-20 Rusia menembakkan rudal pertahanan S-200 milik Syria, ketika dia mendarat, menyusul serangan F-16 Israel di Suriah barat.
# Gan | AFP
Media online www.benangmerahnews.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment