Tangsel(BANTEN).BM- Bencana hidrometeorologi masih terjadi di wilayah Indonesia hingga bulan ke-6. Banjir dan tanah longsor melanda kecamatan di Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, pada Jumat (11/6).
BNPB menginformasikan hujan dengan intensitas tinggi memicu tanah longsor dan banjir di wilayah kota. Banjir diawali dengan tersumbatnya Sungai Ciputat karena longsoran dari tebing sungai. Luapan air sungai terjadi sekitar pukul 18.45 WIB. Saat peristiwa ini terjadi, 3 rumah warga mengalami kerusakan, sedangkan ketinggian muka air terpantau sekitar 60 – 80 cm.
Pada Sabtu (12/6), pukul 06.00 WIB, cuaca terpantau cerah. Genangan masih terpantau sekitar 50 cm di beberapa titik. BPBD melaporkan tinggi genangan air disebabkan Sungai Ciputat masih tersumbat akibat material longsor. Pemerintah daerah telah menurunkan alat berat untuk memindahkan material longsor.
Pada Sabtu (12/6), pukul 06.00 WIB, cuaca terpantau cerah. Genangan masih terpantau sekitar 50 cm di beberapa titik. BPBD melaporkan tinggi genangan air disebabkan Sungai Ciputat masih tersumbat akibat material longsor. Pemerintah daerah telah menurunkan alat berat untuk memindahkan material longsor.
Sebelumnya, longsor juga terjadi di wilayah Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Kejadian tersebut dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi dan tidak ada resapan air. Longsor berlangsung pada Kamis (10/6), pukul 19.30 WIB.
BPBD Kabupaten Bogor mengidentifikasi lokasi terdampak di Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan. Sebanyak dua rumah rusak sedang dan 4 rumah lainnya terancam serta sejumlah warga terdampak.
BPBD Kabupaten Bogor mengidentifikasi lokasi terdampak di Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan. Sebanyak dua rumah rusak sedang dan 4 rumah lainnya terancam serta sejumlah warga terdampak.
Baca Juga
#Gan | BNPB
No comments:
Post a Comment