Meski Menolak, Pemerintah Zimbabwe Rencanakan Kubur Mugabe Minggu Depan

Presiden Zimbabwe Robert Mugabe berpidato di hadapan para pendukung selama perayaan untuk menandai ulang tahunnya yang ke-90 di Marondera sekitar 80 km di timur ibukota Harare, 23 Februari 2014. (REUTERS / Philimon Bulawayo)

Harare(ZIMBABWE).BM- Pemerintah Zimbabwe telah membuat rencana sementara untuk menguburkan penguasa lama Robert Mugabe di sebuah monumen nasional di ibukota Minggu depan, seorang pembantu presiden dikutip mengatakan, meskipun Mugabe dilaporkan tidak ingin dimakamkan di sana.

Mugabe, yang meninggal pada usia 95 tahun di sebuah rumah sakit Singapura pada hari Jumat setelah lama sakit, mendominasi politik Zimbabwe selama hampir empat dekade sejak kemerdekaan pada 1980 hingga ia dipindahkan oleh pasukannya sendiri pada November 2017.

Dihormati oleh banyak orang sebagai pembebas yang membebaskan rakyatnya dari kekuasaan minoritas kulit putih, ia difitnah oleh orang lain karena menghancurkan salah satu ekonomi paling menjanjikan di Afrika dan dengan kejam menghancurkan lawan-lawannya.

Presiden Emmerson Mnangagwa, yang bekerja erat dengan Mugabe selama beberapa dekade sebelum membantu menggulingkannya, memberikan Mugabe status pahlawan nasional pada hari Jumat tetapi tidak memberikan rincian tentang kapan atau di mana pemakaman itu akan terjadi.

Juru bicara Mnangagwa George Charamba mengatakan dalam komentarnya kepada surat kabar The Sunday Mail bahwa rencana saat ini adalah untuk Mugabe akan dimakamkan di monumen Pahlawan Nasional Acre di Harare Minggu depan, tetapi pengaturan itu dapat berubah.

"Ini adalah timeline yang sedang kami tangani," kata Charamba, menyangkal ada perbedaan pendapat antara pemerintah dan keluarga Mugabe mengenai pemakaman.

Surat kabar lokal Zimbabwe Independent melaporkan bulan lalu bahwa Mugabe tidak ingin dimakamkan di National Heroes Acre - situs yang disediakan untuk para pahlawan negara - karena ia merasa terhina dengan cara ia dipindahkan dari kekuasaan.

The Sunday Mail mengatakan jenazah Mugabe diperkirakan akan kembali dari Singapura pada Rabu sore dan Mnangagwa, anggota keluarga Mugabe dan kepala tradisional dari distrik Zvimba Mugabe akan menerima jenazah di Bandara Internasional Robert Gabriel Mugabe di Harare.

Tubuh itu kemudian akan dibawa ke Zvimba sebelum dipindahkan ke Stadion Olahraga Nasional, surat kabar itu menambahkan.

Leo Mugabe, keponakan Mugabe, mengatakan kepada Reuters bahwa keluarga dan kepala tradisional Mugabe telah menyelesaikan program pilihan mereka untuk penguburan Mugabe tetapi belum disetujui oleh pemerintah.

Dia mengatakan akan memberikan rincian pada hari Minggu.

# Gan | Reuters