"Selama 5 hari, dimasa sterilisasi semua kegiatan perdagangan dihentikan"
Padang(SUMBAR).BM- Dinas Kesehatan Kota Padang (DKK) menginformasikan bahwa dari total Positif Covid-19 di kota ini, 17 kasus suspek terindikasi berada di Pasar Raya. Ke 17 kasus tersebut diketahui adalah pemilik usaha atau toko di Pasar Raya Padang.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perdagangan (Kadisdag) Kota Padang, Endrizal mengatakan,"Mereka yang terpapar wabah Covid-19 ada sekitar 17 orang dan mereka pemiliki toko di Pasar Raya," katanya di Cafe Nana, GOR H. Agus Salim Padang, Sabtu (18/04) .
"Sedangkan para pedagang kaki lima (PKL) tidak ada yang terpapar wabah Covid-19," ungkap Endrizal pada awak media.
Hal senada juga diselaraskan Ketua KB-PKL Padang, "Hingga saat ini, para PKL belum ada yang terpapar Covid-19," katanya.
Terkait dengan hal tersebut, Dinas Perdagangan Kota Padang akan melakukan upaya pencegahan pandemi Covid-19 lebih luas lagi.
"Kita akan lakukan penyemprotan seluruh toko dengan Disinfektan untuk
memutus rantai Covid-19. Hal itu dilaksanakan pada hari Senin pagi, 20
April 2020 sekitar jam 10.00 wib," imbuh Endrizal.
“Selama masa sterilisasi ini, semua kegiatan perdagangan di Pasar Raya memang dihentikan, hal ini kami lakukan untuk sterilisasi total Pasar Raya Padang," ungkap Endrizal.
“Saat proses sterilisasi selama 5 hari ini, kami akan lakukan disinfektasi total di seluruh kios dan area pasar raya, semua area akan disemprot dengan disinfektan agar seluruh area benar-benar steril dan bebas dari Virus Covid-19, dan dengan dihentikannya semua kegiatan di Pasar Raya Padang selama 5 hari, kami harap cukup untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Pasar Raya Padang,” terangnya.
“Selama masa sterilisasi ini, semua kegiatan perdagangan di Pasar Raya memang dihentikan, hal ini kami lakukan untuk sterilisasi total Pasar Raya Padang," ungkap Endrizal.
“Saat proses sterilisasi selama 5 hari ini, kami akan lakukan disinfektasi total di seluruh kios dan area pasar raya, semua area akan disemprot dengan disinfektan agar seluruh area benar-benar steril dan bebas dari Virus Covid-19, dan dengan dihentikannya semua kegiatan di Pasar Raya Padang selama 5 hari, kami harap cukup untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Pasar Raya Padang,” terangnya.
Menambahkan,"Kami juga mengharapkan pada teman-teman untuk meliput kegiatan penyemprotan Dinsefektan seluruh toko di Pasar Raya Padang." tambahnya.
Dikesempatan itu, Edrizal berharap,"Penambahan kasus Covid-19 mengambarkan masih terjadinya penularan di tengah masyarakat. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk terus disiplin melakukan upaya memutus rantai penularan Covid-19.Di antaranya dengan tidak bepergian ke luar rumah, menjaga jarak interaksi dengan orang lain, rajin mencuci tangan dengan sabun, serta menggunakan masker," harapnya.
"Tetap di rumah karena inilah kunci sukses kita untuk menekan semaksimal mungkin penularan kasus baru akibat interaksi dengan orang tanpa gejala, orang dalam pemantauan luar rumah, ini menjadi penting karena ini kekuatan kita," pungkasnya.
Baca Juga
# Gan
No comments:
Post a Comment