Breaking

"BAHAYA MASIH MENGANCAM"
"JANGAN KENDOR! TETAP JALANKAN PROTOKOL KESEHATAN"

Wednesday, April 11, 2018

7 Anggota Militer Myanmar Dipenjara

Wartawan Reuters yang ditangkap oleh Wa Lone (tengah) dikawal oleh polisi setelah persidangannya di Yangon, pengadilan Myanmar karena diduga membocorkan dokumen rahasia. - Foto EPA-EFE

Yangon(MYANMAR).BM- Tujuh personel militer Myanmar dijatuhi hukuman 10 tahun penjara setelah dinyatakan bersalah membunuh 10 pria etnis Muslim Rohingya.

Hal itu diumumkan oleh kepala militer dalam status di media sosial Facebook, larut malam kemarin.

Pembunuhan di desa Inn Din pada 2 September adalah satu-satunya kekejaman etnis Rohingya yang disertifikasi oleh junta militer ketika melakukan operasi di utara wilayah Rakhine dari Agustus tahun lalu.

Mereka berusaha membongkar dua wartawan Reuters yang bermarkas di Myanmar, Wa Lone, 31 dan Kyaw Soe Oo, 27 tetapi keduanya sekarang ditahan karena diduga mempublikasikan dokumen rahasia yang dapat menyebabkan hukuman penjara hingga 14 tahun setelah divonis bersalah.

Sebulan setelah penangkapan kedua jurnalis itu, militer memposting sebuah pernyataan yang mengakui kekejaman, hal yang langka dan berjanji untuk mengambil tindakan terhadap individu yang bertanggung jawab.

"Empat petugas telah dideportasi dari tentara dan dipenjara selama 10 tahun dengan tugas berat, dan tiga tentara lainnya juga dideportasi dan juga dipenjara untuk periode yang sama dan diperintahkan untuk melakukan tugas berat," kata pernyataan itu.

Pengadilan diadakan tertutup dan pada saat yang sama menyisihkan permintaan internasional untuk itu diadakan secara independen. 


# Gan | AFP(11/04)

No comments:

Post a Comment

" Klik! Informasi yang Anda Butuhkan "



"Prakiraan Cuaca Kamis 27 Februari 2025"




"BOFET HARAPAN PERI"

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS