Breaking

"BAHAYA MASIH MENGANCAM"
"JANGAN KENDOR! TETAP JALANKAN PROTOKOL KESEHATAN"

Sunday, March 14, 2021

Mimbar; Mengasihi Menjadi Tanda Kehadiran Allah


Ada berbagai gambaran tentang Allah. Perikop Injil pada hari ini memberikan gambaran tentang Allah Yang Maha Pengasih.

Allah mengutus Putra-Nya ke dunia untuk menyelamatkan umat manusia karena kasih-Nya. Allah memilih jalan kasih ini dengan merendahkan diri-Nya menjadi manusia, bahkan sampai wafat di salib. Allah menginginkan kita untuk menjadi manusia seperti Yesus.

Allah tidak pernah berhenti mencintai kita, bahkan ketika kita berbuat salah dan dosa. Meskipun berkali-kali tidak setia dengan berbuat dosa, tetapi Allah tetap menunjukan belas kasih-Nya kepada kita. Kehadiran Allah di dunia sebagai tanda kasih dan kesetiaan-Nya untuk menyelamatkan umat manusia.

Sebagai orang beriman, hendaknya kita kembali kepada kesadaran dan mengimani bahwa kita sungguh dikasihi oleh Allah tanpa batas. Dengan kesadaran ini, kita diharapkan untuk kembali mengasihi Allah dan sesama dengan menjalankan perintah-Nya. Kesadaran bahwa kita selalu dikasihi Allah memampukan dan menggerakkan kita untuk mencintai yang lain.

Beberapa hari terakhir ini, pemerintah sedang menjalankan program vaksinasi untuk menyelamatkan masyarakat dari bahaya Covid-19. Pada awalnya ada beberapa pihak menolak upaya pemerintah menjalankan program vaksinasi, dengan berbagai alasan.

Program ini tentu memerlukan anggaran yang besar, maka vaksinasi dilaksanakan secara bertahap. Pemerintah hadir sebagai bentuk cintanya untuk menyelamatkan seluruh masyarakat.

Pemerintah telah menyediakan pendaftaran peserta vaksinasi dengan prioritas tertentu. Program vaksinasi tahap kedua yang mulai menyasar masyarakat umum terutama para lansia, diwarnai oleh masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan lebih awal. Pemerintah bergandengan dengan masyarakat berupaya menyelesaikan program vaksinasi agar masyarakat Indonesia terbebas dari pandemi Covid-19.

Sebagai tanda kehadiran Allah yang menyelamatkan dan sebagai umat manusia yang dikasihi oleh Allah, hendaknya kita mengasihi Dia dan sesama dengan sepenuh hati melalui cara yang baik dan bijak. Tanda kehadiran Allah yang mengasihi umat manusia, sesungguhnya tidak perlu dengan perbuatan-perbuatan besar, tetapi dapat dilakukan dengan perbuatan-perbuatan kecil yang sederhana.

Pada saat ini, sebagai orang beriman, kita bisa tunjukkan kasih itu dengan mendukung upaya pemerintah untuk menyelamatkan bangsa ini dari pandemi Covid-19. Kita dapat mengambil bagian dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19 dengan menjalankan budaya antre dan mendorong masyarakat untuk ambil bagian tanpa rasa takut.

Dengan demikian, kehadiran pemerintah dan keikutsertaan kita dapat menjadi tanda kehadiran Allah yang menyelamatkan. Sebagai umat beriman, hendaknya kita selalu saling mengasihi tanpa memandang sekat-sekat ras, suku, dan agama. Tuhan memberkati.

 

A.H. Yuniadi (Kasubdit Penyuluhan)

Baca Juga

No comments:

Post a Comment

" Klik! Informasi yang Anda Butuhkan "



"Prakiraan Cuaca Sabtu 20 April 2024"




"BOFET HARAPAN PERI"

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS